Friday, October 16, 2015

Sholat Orang Sakit

Orang sakit bagaimanapun sakitnya,masih dikenai beban sholat,karena sholat itu fardlu’ain (kewajiban atas tiap-tiap pribadi) muslim-muslimah yang sudah mencapai umur
            Agama islam telah memberikan keringanan kepada umatnya,yang tidak bisa mengerjakan sholat dengan berdiri,bisa dilakukan dengan duduk,apabila dengan duduk tidak bisa,maka bisa dengan berbaring,dan apabila berbaring tidak memungkinkan maka  bisa dengan telentang,bahkan kalau telentang tidak bisa maka ‘dengan isyarat
1.       CARA SHOLAT DENGAN DUDUK
  •       Duduk seperti duduk pada tahiyyat awal/duduk diantara dua sujud/bersila,lalu berniat bertakbir serta meletakan kedua di atas pusat dan dibawah dada.sesudah itu membaca do’a iftitah,surah al-fatiha,surah pendek.
  •        Sesudah itu rukuk ;yaitu menuduhkan kepala sampai setentang dahi dengan tempat sujud dan membaca tasbih rukuk’,sebagaimana sholat biasa/dengan berdiri
  •       Sesudah itu itidal,yaitu duduk kembali (seperti semula) dan lepaskanlah dua tangan,serta bacalah tasbinya itidal.
  •        Sesudah itu sujudlah sebagaimana sujud bisa serta bacalah tasbinya. Kemudian duduklah kembali  menyempurnakan rakaat yang kedua,sebagaimana tadi raka’at yang pertama.demikianlah seterusnya hingga salam.

     
  2.CARA SHOLAT DENGAN BERBARING
            Hendaklah berbaring diatas rusuk yang sebelah kanan dengan membujur ke utara dan selatan,artinya kepala disebelah utara dan kaki di sebelah selatan,dengan telingah ditintih oleh kepala,sambil menghadapkan muka,dada,perut dan kaki kearah kiblat,lalu berniat dan bertakbir seperti biasa.adapun cara rukuk dan sujudnaya adalah dengan menggunakan isyarat kepala atau dengan pelupuk mata.jika ruku’dan sujud dengan menggunakan kepala dan pelupuk mata maka kerjakanlah dengan hati,selama akal kita masih waras.demikianlah caranya hingga memberi salam.
     Sholat dengan berbaring,muka ,dada,perut dan kaki dihadapkan ke kiblat.ruku’,i’tidal,sujud dan sebagainya dilakukan dengan isyrat kepala dan kelopak mata.

         Sholat dengan telentang.kedua kaki diluruskan ke kiblat,kepal diganjal dengan bantal agar muka dapat menghadap ke kiblat.

Penulis : Benny Pamungkas dan Mitra Mirando IX.B




0 comments:

Post a Comment