Pada
zaman dahulu ada seorang simanik dan dewi ,mereka hidup dengan tenang . keesokan harinya dewi
mempunyai keturunan. Malik ingin pergi merantau lalu berkata si malik ingin pergi meranta , jika anakku laki
–laki asuhlah dan besarkanlah dia, dan jika anakku perempuan
maka dia akan kubunuh jika aku
pulang dari merantau.
Hari
berlanjut ternyata lahir perempuan dan
di namakan seorang putri . ibunya pulang
dari bekerja lalu dia membantu . putri
baleklah putri memelekang
papang lah balek ne pelimbang lah ngasa pahat lah ngasah kujor.
Nak muno putri tehong lama kelamaan
ayahnya pulang , ayahnya berkata
dimane anak aku?.......
Dia tidak
menyangka kalau anaknya cantik lebih
cantik dari bidadari syurga. Lalu putri itu cemberut , cemberut dan
cmberut lalu bapaknya memanggil putri
,putri,putri dimana kamu lalu ibunya menjawab dia di kamar pak .
Baleklah putri ne melekang bapaklah
balk ne pelimbang langasa pahat
lah ngasa kujo nak muno putri.
Putri kau di mana aku di sini pkak dia berada di rumpuan trung dia menjadi
terung tingga d rambutnya saja
tertinggal
*cerita
asal usul terong*
sinopsis : Mukhlisin Chyadi
kelas : VII.B
0 comments:
Post a Comment